Pada era revolusi industri 4.0 saat ini, dimana teknologi menjadi basis dalam kehidupan manusia. Teknologi akan selalu berkembang dan menghasilkan produkproduk yang semakin canggih. Produk-produk hasil perkembangan teknologi itu salah satunya adalah smartphone yang menjadi barang buruan masyarakat di dunia. Hampir setiap anak telah memiliki perangkat smartphone yang didalamnya berisi aplikasi dan permainan permainan modern. Sehingga anak-anak lebih menyukai permainan yang berada di smartphone dari pada permainan tradisional yang menurut mereka sudah kuno atau ketinggalan zaman. Permainan tradisional merupakan salah satu dari budaya yang berasal dari negara Indonesia yang harus dipertahankan dan dilestarikan. Permainan tradisional dapat dijadikan aset budaya yang berharga dalam pembentukan identitas suatu negara. Permainan kelereng merupakan permainan tradisional yang dimainkan menggunakan bola-bola kecil dimana sebagian besar terbuat dari kaca dan bisa di dapatkan hampir di setiap sekolah dasar. Permainan Tradisional kelereng biasanya dimainkan secara bersama.
Namun pada saat ini permainan tradisional mulai menghilang dikarenakan mulai tersisih dengan adanya permainan yang menggunakan teknologi modern. Maka dari itu, dibutuhkan sebuah media yang cocok dalam memperkenalkan permainan tradisional agar anak anak dapat tertarik dan mudah diakses dalam memainkannya. Sehingga penelitian ini mengusulkan sebuah game yang bertemakan permainan tradisional yang dapat memperkenalkan permainan tradisional sebagai aset budaya yang perlu dipertahankan. Mulai dari media yang digunakan, desain yang sesuai, gameplay yang sama dan juga kesesuaian game pada permainan tradisional. Maka dibuatlah sebuah game multiplayer dengan
menggunakan perngkat android yang bernama game “NEKKER”. Pada tahap pengujian, penulis menggunakan black box testing, game dapat berjalan dengan baik sesuai dengan target yang diharapkan. Tahap pengujian juga menggunakan kuesioner untuk melihat respon dari orang lain terhadap game tersebut, didapatkan data dengan hasil yang diperoleh dari 22 responden.