Kota lumajang terkenal dengan sebutan kota kriminalitas. Kenapa disebut kota kriminalitas karena banyak kejadian kriminalitas yang sering terjadi diantaranya curanmor, curhewan, curat, judi dll. Salah satu kriminalitas yang sering meresahkan masyarakat lumajang. Tentunya hal ini sangat meresahkan masyarakat. Curas ini identik dengan kegiatan kekerasan, ancaman secara individu atau kelompok untuk menyakiti, merampas barang milik orang lain. Maka dari itu solusi dari permasalahan tersebut merancang system Pemetaan Daerah Rawan Pencurian Dengan Kekerasan (Begal) Di Kabupaten Lumajang yang bertujuan untuk mengetahui lokasi daerah rawan pencurian dengan kekerasan (Begal) beserta tingkat kerawanannya. Untuk membantu proses analisis menggunakan metode waterfall dan untuk pemetaan menggunakan software SIG. Metode yang digunakan adalah metode Clustering K-Means di mana dilakukan pengelompokan untuk menentukan tingkat kerawanan suatu daerah. Pengelompokan diambil berdasarkan kerapatan/density TKP dari tindak kejahatan yang terjadi, sehingga output yang dihasilkan diharapkan akan memudahkan pengguna dalam membedakan tingkat kerawanan antara daerah satu dan lainnya.

Salah Satu tuntutan untuk peningkatan kompetensi sumber daya manusia bagi Politeknik negeri jember di wujudkan dalam program praktek kerja lapang (PKL) yang dilakukan oleh mahasiswa D3 maupun D4 dengan tujuan untuk mengasah Keahlian dan ketrampilan yang dimiliki oleh mahasiswa agar dapat mengenal dan berdaptasi dengan kebutuhan industri . Sebagai wadah pelaksanaan kegiatan PKL tersebut adalah CV E-Solusindo. Primer Koperasi Polisi (Primkoppol) merupakan suatu koperasi yang berjalan dibawah organisasi kepolisian. Koperasi ini dimiliki dan dikelola oleh anggotanya sendiri. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan Bersama, terutama dalam bidang ekonomi. Koperasi ini menyediakan banyak kebutuhan yang dibutuhkan oleh para anggotanya. Mulai dari kebutuhan sandang, pangan, papan. Namun, saat ini untuk proses belanja yang dilakukan oleh anggota masih secara konvenisonal, yakni dengan datang ke koperasi langsung. Untuk anggota yang tempat tinggalnya jauh dari lokasi koperasi tentu ini menjadi salah saatu kendaala. Dengan perkembangan teknologi saat ini, proses konvensional tersebut dapat diatasi dengan adanya suatu marketplace koperasi primkoppol itu sendiri. Nantinya dengan adanya aplikasi ini, proses belanja akan menjadai lebih mudah. Barang juga bisa diantar oleh kurir kerumah customer. Masih banyak lagi keuntungan yang di dapatkan dari penggunaan aplikasi marketplace primkoppol ini. Dalam proses pembuatan ini, saya bertugas sebagai User Interface dan user experience Designer, yang dimana tugasnya adalah merancang dan membuat interface atau tampilan dari aplikasi marketplace primkoppol sehingga aplikasi dapat user friendly.

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah serius yang sering ditemukan. demam berdarah merupakan penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh virus dengue yang ditandai demam 2 – 7 hari disertai dengan manifestasi perdarahan, penurunan trombosit dan juga disertai dengan gejala-gejala yang tidak khas. Demam berdarah merupakan salah satu penyakit yang dapat menyebabkan kematian dengan jumlah yang besar. Kematian disebabkan oleh beberapa faktor yang salah satu faktor penyebabnya adalah keterlambatan proses diagnosa. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan adanya suatu sistem yang dapat mendeteksi dini penyakit demam berdarah untuk membantu mendeteksi dini penyakit tersebut. Penelitian ini menggunakan metode forward chaining dan certainty factor, dimana nantinya sistem pakar ini dapat membantu seorang pakar dalam mendeteksi dini penyakit demam berdarah berdasarkan gejala-gejala yang dialami oleh pasien. Metode forward chaining di kolaborasikan dengan metode certainty factor untuk mneghitung tingkat akurasi pendeteksian dini penyakit demam berdarah. Dari pengujian tingkat akurasi sistem, diketahui tingkat akurasinya yaitu sebesar 95 %. Aplikasi sistem pakar dapat digunakan untuk membantu deteksi dini penyakit demam berdarah.

Sistem informasi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan bisnis suatu perusahaan atau organisasi modern. Dalam prakteknya, teknologi informasi berperan dalam membuat proses layanan administrasi menjadi lebih mudah. Antrian dapat dijumpai dalam bidang perkantoran, salah satunya adalah layanan administrasi. Objek antrian adalah orang yang melakukan antrian atau mengisi baris antrian. Dengan banyaknya jumlah mahasiswa, maka keperluan dalam kegiatan administrasi maupun konsultasi akan membutuhkan waktu yang lama sehingga memperpanjang proses antrian dan pada saat tertentu, antrian akan menjadi sangat panjang. Sistem antrian sangatlah dibutuhkan untuk mengatur antrian mahasiswa. Dengan pesatnya kemajuan teknologi, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peningkatan pelayanan administrasi mahasiswa adalah dengan membuat sistem booking antrian berbasis website. Setelah sistem booking antrian ini dirancang dan diterapkan didapatkan hasil dari pengujian black-box yang dapat dinyatakan sesuai.

Nginx is a Web Server, which is a service that provides access services to clients via HTTP or HTTPS communication protocols. but at the same time Nginx can also function as a Reverse Proxy by connecting the client/host with the server where in this study, researchers used two implementations, namely the Nginx implementation on the host and on Docker to compare which one is more effective. not only that, the researcher will implement the method of Load Balance. Load Balance itself is a method for request management on the server with several methods including: Round Robin, Round Robin Weighted, Least Connection, Generic Hash, Random and Ip Hash. These methods will be analyzed to see which one has the best performance. The performance measurement uses the Jmeter application to analyze the error percentage, throughput and response time from the server. This will provide comparison parameters for each method. so that it will produce a server that has the maximum performance according to the case study in this research.

APLIKASI LAUNDRY BERBASIS LARAVEL 8 DAN KOTLIN, M. Toriq Alfarizi Imansyah, NIM E41170633, Tahun 2021, Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, Zilvanhisna Emka Fitri, ST. MT (Pembimbing), Innexelcia Eva Sukma Lirianty, S.Kom (Pembimbing Lapang). Dalam sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang layanan jasa tentu sangat dibutuhkan suatu sistem informasi yang baik, terutama pada sistem pengolahan data dan keuangan, agar dalam kegiatannya dapat berjalan dengan baik, efektif dan efisien. Keadaan tersebut menyebabkan banyaknya perusahaan yang meningkatkan pengembangan di bidang layanan jasa untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi serta dapat mengolah data dan keuangan dengan mudah, cepat, cermat, tepat dan akurat. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa pencucian tentu dalam sehari- harinya tidak terlepas dari transaksi penjualan yang dilakukan. Tentunya, untuk mengelola data-data tersebut akan memerlukan energi yang cukup banyak disertai waktu yang lumayan lama. Optimalisasi kerja komputer sangat diperlukan untuk meningkatkan kinerja sistem informasi di bagian pencucian saat ini. Komputer tidak hanya dipakai sebagai media penyimpanan data saja, tetapi harus bisa membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dengan cepat dan akurat. Selain itu, sistem informasi ini mampu melakukan update data (barang,pelanggan, dan pegawai), menerima request konsumen, melihat detail dan riwayat transaksi dari konsumen, membuat laporan transaksi dan pembayaran, dan melakukan cetak nota sebagai tanda bukti dari transaksi.

Pada tahun 2016 dan diperkirakan hingga tahun 2017 petani lebih banyak menunggu kondisi alam dan harga pasar untuk melakukan penanaman tanaman pertanian. Sebagian besar mereka tidak mendapatkan keuntungan yang cukup untuk memupuk permodalan bagi usaha taninya. Hal tersebut dikarenakan belum optimalnya penggunaan teknologi tepat guna. Selain itu di masa pandemi Covid – 19 saat ini semua aktivitas yang dilakukan sudah serba teknologi. Akibat dari masa pandemi petani kurang untuk menginformasikan dan mempromosikan hasil produk panen. Ditambah dengan adanya larangan keluar rumah serta jaga jarak, akibatnya konsumen dari para petani berkurang. Sehingga ekonomi para petani turun dan masyarakat kurang mengetahui hasil tanaman unggulan yang dihasilkan setiap daerah yang ada di Kabupaten Probolinggo. Selain itu, Kabupaten Probolinggo masih belum memiliki aplikasi website online sebagai wadah dari para petani yang ingin menjual hasil produk secara online. Memang untuk saat ini para petani, pedagang perlu sosialisasi untuk mengubah kebiasaan berjualan offline menjadi online. Berdasarkan permasalahan di atas, maka dibutuhkan suatu aplikasi web dengan memberikan informasi dan mempromosikan mengenai pemasaran hasil panen raya yang dapat meningkatkan nilai tambah bagi perekenomian petani dan masyarakat. Website tersebut digunakan untuk sarana berbagai informasi dan promosi mengenai pemasaran hasil panen raya dengan tanaman unggul yang dihasilkan di setiap daerah Kabupaten Probolinggo.

Data mining merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah dengan menggunakan data yang ada dan mengelompokkan data balita menggunakan algoritma K-Means. Output yang dihasilkan untuk penentuan status stunting pada balita adalah tinggi badan berdasarkan usia yaitu stunting dan normal. Pembuatan sistem pendukung keputusan menggunakan data mining untuk membantu menentukan status stunting pada balita di kecamatan rejoso kabupaten nganjuk. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah studi pustaka dengan mengumpulkan referensi terkait stunting, sistem pendukung keputusan, data mining dan K-Means. Diharapkan setelah adanya sistem pendukung keputusan penentuan status stunting pada balita dapat mempermudah kader posyandu untuk mengelompokkan balita berdasarkan stunting atau kategori normal, memberikan rekomendasi kepada orang tua balita tindakan apa yang harus segera dilakukan dan dapat digunakan untuk intervensi prioritas oleh petugas kesehatan.