Tujuan Praktek Kerja Lapang (PKL) secara umum adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta pengalaman kerja bagi mahasiswa mengenai kegiatan perusahaan/instansi. Selain itu, tujuan PKL adalah melatih mahasiswa agar lebih kritis terhadap perbedaan yang di jumpai di lapangan dengan yang di perolehi di bangku kuliah. Dengan demikian maka mahasiswa diharapkan mampu untuk mengembangkan keterampilan tertentu yang tidak diperoleh di kampus. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) dilaksanakan selama 3 bulan, dimulai pada tanggal 28 September 2020 hingga 28 Desember 2020 ditempatkan di bagian tim penguji dan pendamping lapangan Digital RM Kalisat yang beralamat di Jl. MH. Thamrin No.31, Dusun Krajan, Ajung, Kalisat, Kabupaten Jember Dengan jam masuk kerja untuk mahasiswa magang atau PKL CV Soluta Makarya Sehati yaitu pada pukul 08.00 – 16.00. Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember adalah tempat untuk melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL). Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember merupakan pihak pemesan aplikasi Digital RM, Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember masih mempunyai banyak kendala di aplikasi Digital RM yang masih dalam tahap pengembangan , sehingga pihak rumah sakit membutuhkan SDM untuk melakukan pengujian sistem serta untuk pelatihan dan pendampingan kepada pegawai .Digital RM merupakan salah satu aplikasi berbasis android yang dikembangkan CV Soluta Makarya Sehati , yang bertujuan memudahkan pegawai Rumah Sakit Daerah Kalisat untuk memasukkan data pasien secara digital. Hal ini bertujuan agar aplikasi Digital RM berjalan dengan lancar dan sesuai kebutuhan Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember

Motorcycles are a cheap mode of transportation and are widely used by all people in Indonesia. Over time, motorcycles will experience damage and require maintenance on certain components. Damage and maintenance on motorbikes is caused by various factors, generally these factors are from moving components, age factors, and other physical factors. Then people will ask about problems and complaints experienced through social media, ask their expert friends, or be taken to a motorcycle repair shop. With this research, it helps users to diagnose online simply by selecting the symptoms of the damage experienced by the motorbike. In addition, the advantage gained is that they have knowledge of how to properly and correctly maintain their motorbike through the Case Base Reasoning (CBR) method. By using this method to obtain diagnostic results in the form of information about the damage and alternative solutions offered.

PENGUJIAN APLIKASI PENJUALAN KANTOR PEMASARAN PUSAT PENELITIAN KOPI DAN KAKAO MENGGUNAKAN BLACKBOX TESTING, Galang Putra Fendriansyah, NIM E41171092, Tahun 2021, Teknologi Informasi Politeknik Negeri Jember, Denny Trias Utomo, S, Si, MT (Pembimbing PKL), Dwi Nugroho (Pembimbing Lapang) Dalam sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan bibit kopi dan kakao dibutuhkan suatu sistem informasi yang baik, terutama pada pengolahan data, agar dalam kegiatannya dapat berjalan dengan baik, efektif dan efisien. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang penjualan tentu dalam sehariharinya tidak terlepas dari transaksi penjualan yang dilakukan. Tentunya, untuk mengelola data-data tersebut akan memerlukan energi yang cukup banyak disertai waktu yang lumayan lama. Projek yang kita dapat selama melaksanakan PKL. adalah membuat sebuah aplikasi pada kantor pemasaran yang nantinya akan digunakan oleh pihak instansi untuk mempermudah pengolahan data karena pengolahan data yang sekarang masih menggunakan manual dan menggunakan aplikasi Microsoft excel sebagai pengolahan datanya.

Di era pesatnya perkembangan teknologi informasi ini, teknologi informasi menjadi suatu aspek penting dalam kehidupan sehari-hari. Seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa, mulai masyarakat pedesaan hingga perkotaan sudah begitu akrab dengan kemajuan teknologi informasi, masyarakat seolah sudah hidup berdampingan dengan kemajuan teknologi. Di bidang pemerintahan desa sendiri kemajuan teknologi informasi masih kurang dimanfaatkan, padahal teknologi informasi menjadi suatu hal yang penting bagi staff pemerintahan desa serta masyarakat untuk menjadi sarana mempermudah penyampaian informasi dan mempermudah hal lainnya yang berkaitan langsung dengan kegiatan antara masyarakat dan pemerintah desa. Dengan melihat bahwa masyarakat sudah berbaur dengan kemajuan teknologi informasi serta ditinjau dari kemudahan akses, tentu pemanfaatan teknologi informasi di bidang pemerintahan desa tersebut bisa diwujudkan. Tentu saja masyarakat membutuhkan kemudahan tersebut serta pemanfaatan teknologi informasi oleh masyarakat desa menjadi lebih efektif. Dan bila disajikan dengan manarik kemungkinan besar seluruh lapisan masyarakat desa mulai dari anak-anak sampai orang dewasa bisa menikmati kemudahan dan efektivitas tersebut

Bahasa C merupakan bahasa pemrograman komputer populer, yang artinya pengguna bahasa pemrograman tersebut cukup banyak. Namun, pembelajaran bahasa pemrograman bukanlah hal yang mudah karena membutuhkan pemahaman pada aturan tata bahasa dan penulisan program yang terbilang cukup rumit. Dengan adanya kesulitan tersebut dibutuhkan kegiatan belajar yang memerlukan sumber belajar baru untuk mencapai tujuan pembelajaran, karena sumber belajar dengan metode konvensional tidak lagi efektif sebagai sumber utama dalam belajar. Media pembelajaran pemograman bahasa C merupakan sebuah solusi agar pembelajaran menjadi lebih efektif. Berdasarkan uraian di atas maka diangkatlah judul “Rancang Bangun Game Side Scroller Sebagai Media Pembelajaran Dasar Pemrograman Bahasa C Berbasis Android”. Garis besar permainan ini adalah permainan ber genre side scroller yang mengandung pembelajaran dasar pemrograman C yang terdapat pada kuis di ujung permainan. Dengan dibuat nya game android sebagai media pembelajaran dasar pemrograman bahasa C diharapkan dapat menjadi alternatif bagi orang yang ingin belajar bahasa C karena mengandung unsur yang menghibur dan memberikan tantangan untuk memecahkan masalah dan sifatnya yang praktis dan mudah dibawa kemana saja.

Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. Sejarah indonesia sejak masa kolonial sampai sekarang tidak dapat dipisahkan dari sektor pertanian dan perkebunan, karena sector sektor ini memiliki arti yang sangat penting dalam menentukan pembentukan berbagai realitas ekonomi dan sosial masyarakat di berbagai wilayah indonesia. UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi bergerak dalam bidang penjualan buah dan sayur banyak juga usaha-usaha yang sama seperti UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi tetapi UD. Sumber Buah tersebut adalah yang paling lama berdiri di desa. Penjualan produk di UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi sangatlah banyak seperti permintaan buah dan sayur yang dikirim langsung ke pasar atau penjual. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi maka dibuatlah Sistem Informasi Penjualan Buah Dan Sayur Luar Kota UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi. Dimana pada sistem ini nanti sebagai admin nya adalah UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi sendiri dan untuk user nya adalah pasar atau pelanggan dari UD. Sumber Buah Bangorejo Banyuwangi yang berada di luar kota Banyuwangi tentunya.

Teknologi Informasi belum dimanfaatkan seefektif mungkin pada SMA Negeri 1 Tapen dan masih menggunakan aplikasi microsoft excel untuk mendukung kegiatan oprasional sehari-hari, baik dalam penginputan data guru, data siswa, data kelas, jadwal pelajaran dan proses penginputan nilai, sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, salah satu contoh seorang guru masih harus meminta data ke seorang admin dengan media flashdisk untuk melengkapi datanya yang kurang, yang membuat pekerjaan semakin lama dan terkesan tidak mandiri. Selain itu semester data hasil belajar siswa bertambah dan itu membuat file semakin menumpuk. Akibat dari hal itu adalah kurangnya efisien waktu seperti pada pencarian data nilai, sehingga guru masih harus mencari dengan teliti letak data nilai siswa. Keamanan sistem tersebut juga kurang, apabila ada data yang hilang atau terkena virus pihak guru harus membuat dan mengetik dari awal dan juga banyak menggunkan media kertas dalam semua penyampaian informasi, apabila guru salah cetak membuat guru harus mencetak kembali sehingga banyak kertas yang seharusnya berguna menjadi terbuang, hal itu membuat managemen datanya tidak tertata dengan baik.

Sistem Informasi Optimasi Produksi Menggunakan Metode Simplex Di Toko Matrix Jaya Berbasis Website. Achsanul Khizam, NIM E41170873, Tahun 2021, Teknik Informatika, Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, Adi Heru Utomo, S.Kom, M.Kom (Dosen Pembimbing). Toko Matrix Jaya merupakan industri kecil menengah yang memproduksi olahan dari ikan lele menjadi beberapa produk antara lain kripik lele, widaran lele dan abon lele. Memanfaatkan ikan lele menjadi olahan jajanan agar ikan lele lebih memiliki harga jual dengan keuntungan yang lebih maksimal. Permasalahan yang terjadi pada toko Matrix Jaya meliputi, bahan baku yang minim untuk ikan lele, kurang maksimal menentukan varian produk yang akan diproduksi sehingga keuntungan tidak maksimal. Akibatnya dari kurang maksimal menentukan produk yang akan diproduksi terjadi penumpukan stok pada produk yang terlalu banyak diproduksi tapi tidak terjual. Maka dari itu dibuatlah sistem informasi untuk merekomendasikan berapa banyak dari masing-masing produk olahan lele yang diproduksi dengan menyesuaikan bahan baku lele dan waktu pengerjaan. Sehingga diharapkan mampu memberikan solusi optimal saat memproduksi olahan lele dengan keuntungan maksimal. Agar toko Matrix Jaya bisa memperoduksi olahan lele dengan bahan baku minimal tapi menghasilkan produk dengan keuntungan maksimal. Jadi hasil yang diperoleh adalah solusi mengenai jumlah produk yang diproduksi untuk seluruh varian produk dan keuntungan dari harga varian seluruh produk yang sudah diproduksi. Dalam sekali produksi pada toko Matrix Jaya menghasilkan 7 produk abon lele, 4 produk kripik lele dan 8 produk widaran lele dengan keuntungan Rp100.000. Sementara saat menggunakan website ini mampu memberikan solusi produksi sebanyak 5 abon lele, 5 kripik lele dan 10 widaran lele dengan keuntungan Rp102.000. Jadi dapat disimpulkan sistem memberikan solusi xi yang optimal. Hasil uji yang dilakukan menggunakan blackbox testing yang dilakukan oleh tiga orang alumni Politeknik Negeri Jember yangfaham mengenai IT terkonfirmasi sistem sudah berjalan dengan baik dan metode yang digunakan sesuai dengan permasalahan produksi.