Manajemen Bandwith dengan Mikrotik di Pasar Mimbaan Menggunakan Metode Simple Queue, Roihan Aljinan, NIM E31200909, Tahun 2022, 28 Halaman, Manajemen Informatika, Politeknik Negeri Jember, Hendra Yufit Riskiawan, S.Kom M.Cs (Dosen Pembimbing). Kebutuhan akan akses internet sangatlah penting. Baik untuk mencari informasi, artikel, pengetahuan atau bahkan hanya untuk Komunikasi. Pembagian bandwith pada setiap host/user adalah satu bagian yang penting untuk dilakukan bagi penyedia layanan internet. Salah satu bentuk manajemen bandwith yang sangat mudah dan efisien untuk digunakan oleh setiap penyedia layanan jasa internet karena dengan menggunakan bandwith setiap host/user akan mendapatkan bandwith dengan kadar atau ukuran yang sama tanpa mengganggu bandwith dari user.host yang lain. Penelitian ini di coba mengenai manajemen jaringan komputer tersebut menggunakan salah satu router OS yang ada di mirkrotik router. Dengan tujuan sebagai bentuk pengaturan atau manajemen bandwith untuk akses jaringan local dan internet dengan mudah dan efisien untuk digunakan oleh setiap penyedia layanan jasa internet. Untuk melakukan pengolaan (manajemen) pengguna pada wireless access point (hotspot) karena dengan menggunakan bandwith setiap host/user akan mendapatkan bandwith dengan kadar atau ukuran yang sama tanpa mengganggu bandwith dari user.host yang lain. Kesimpulanya yaitu Management Bandwith pada client berhasil untuk koneksi ke internet dengan lancar, disamping itu penggunaan management bandwith Simple Queue lebih mudah di karenakan pengkonfigurasiannya menggunakan IP address client atau dengan kata lain secara manual dan sering di gunakan dalam jaringan – jaringan berskala kecil.

Pengembangan Website Resmi Pemerintah Kabupaten Bondowoso, Bagus Duwi Prasetiyo, NIM E41181215, Tahun 2021, xx hlm., Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, Ratih Ayuninghemi, S.ST., M.Kom. (Pembimbing PKL). Untuk melatih keterampilan dan keahlian mahasiswa khususnya dalam teknik informatika perlu dilaksanakan Praktek Kerja Lapang (PKL). Guna menambah pegetahuan dan pengalaman yang nantinya dapat digunakan untuk menghadapi dunia industri. Praktek Kerja Lapang (PKL) dilaksanakan selama 4 bulan. Kelompok kami memilih tempat Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bondowoso. Dengan adanya Praktek Kerja Lapang (PKL) akan memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mengamati dan mengkaji semua teori dan praktek yang terjadi dalam instansi tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL). Pada kegiatan Praktik Kerja Lapang, kelompok kami ditempatkan di tiga tempat berbeda, yaitu Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Bagian Persandian dan Aplikasi. Penulis ditempatkan pada bagian Aplikasi dan mendapatkan tugas membuat dan mengembangkan beberapa aplikasi salah satunya website Pemerintah Kabupaten Bondowoso yang disebut BondowosoKab.

Sistem Informasi Manajemen Tambahan Penghasilan Pegawai Kabupaten Probolinggo, Andrean Three Saputra, NIM E41180445, Tahun 2021, Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, I Gede Wiryawan, S.Kom., M.Kom (Dosen Pembimbing), Rasyidhi, S.Sos, MM. (Pembimbing Lapang). Pada Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo saat ini tersedia aplikasi sistem informasi manajemen tambahan penghasilan pegawai berbasis website (SIM TPP). Aplikasi tersebut memiliki fitur utama yaitu melakukan perhitungan TPP secara cepat dan tepat. Ada 3 jenis pengguna yang dapat menggunakan aplikasi ini yaitu admin, OPD dan ASN. Aplikasi tersebut sangat membantu terutama ASN untuk mengetahui lebih detail tentang penghasilan yang diterima perbulannya. Data TPP yang ditampilkan sangat lengkap, dari data jabatan hingga tpp bersih tersedia di dalam aplikasi ini. Karena data yang ditampilkan sangat banyak dan detail, aplikasi harus memberikan user experience dan user interface yang sangat baik kepada pengguna. Untuk meningkatkan user experience dan user interface aplikasi, perlu dibuat aplikasi berbasis mobile. Karena dengan aplikasi berbasis mobile, pengguna dapat menggunakan aplikasi dengan lebih cepat, mudah digunakan dan meningkatkan pengalaman pengguna dalam menggunakan aplikasi. Oleh karena itu, diperlukan pemilihan teknologi yang tepat untuk membuat aplikasi mobile supaya hasil yang diperolehkan sesuai harapan yang diinginkan. Fitur yang akan dibuat pada versi pertama aplikasi ini adalah data TPP OPD, TPP ASN, Jabatan OPD dan jabatan UPT. Karena keterbatasan waktu pengerjaan, pada versi pertama hanya user yang memiliki akses OPD dan ASN saja yang bisa menggunakan aplikasi ini. Fitur lain dari versi pertama yaitu unduh data TPP dengan format excel, login dan edit password.

Digos Teknokreatif adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang jasa konsultan IT yang menawarkan jasa konsultasi untuk membantu menerapkan teknologi secara efektif dan efisien. Digos juga merupakan IT Support and Maintenance yang menawarkan jasa pemeliharaan aplikasi after sale services, Digital Creative mereka menawarkan jasa Digital creative berupa fotografi, videografi, hingga pembuatan animasi atau infografi. Penulis membahas mengenai pelayanan publik yang berfokus pada survei suatu instansi yang berdasarkan PERMENPANRB no 20 tahun 2018 berisi terkait dengan pedoman evaluasi kelembagaan instansi pemerintah. Pada penyebaran angket atau survei sebelumnya masih menggunakan alat tulis kantor (ATK). Dengan adanya permasalahan diatas pihak Digos memberikan kepada tim prektek kerja lapang (PKL) untuk mengembangkan aplikasi SIEKA. Aplikasi SIEKA merupakan aplikasi sebagai penunjang kinerja dalam penataan kelembagaan suatu instansi. Berdasarkan tujuan dibuatnya aplikasi SIEKA ini diharapkan dapat membantu instansi tersebut untuk memudahkan menata kelembagaannya, dengan cara survei-survei kuesioner melalui aplikasi SIEKA. Sistem ini dirancang menggunakan Framework Laravel sebagai kerangka kerja agar perancangan sistem lebih cepat, dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai Database server. Sistem informasi berbasis web.

UD Sri Rejeki adalah gudang distributor yang menjual berbagai macam produk secara grosir dalam bentuk makanan, minuman, parfum, produk kecantikan, bahan dapur, dan kebutuhan toko lainnya. Permasalahan yang dihadapi UD Sri Rejeki adalah mengalami kesulitan untuk mengetahuipersediaan stok barang yang habis. Persediaan barang yang habis dapat diketahui ketika ada pemesanan dari pelanggan. Akibatnya UD Sri Rejeki melakukan permintaan barang ke penyuplai secara mendadak, sehingga distributor terlambat melakukan pengiriman barang pesanan kepada pelanggan. UD Sri Rejeki mengalami kesulitan untuk menentukan barang yang dibeli ke penyuplai, dengan meminimalkan penumpukan barang di gudang dalam waktu lama sehingga produk barang menjadi kedaluwarsa. UD Sri rejeki memerlukan suatu sistem forecasting berbasis web dengan metode Weighted Moving Average yang dapat memprediksi berapa banyak persediaan barang yang harus dipesan dari penyuplai pada periode yang akan datang. Sehingga tidak terjadi kekurangan maupun penumpukan stok pada gudang yang dapat merugikan pihak distributor. Alasan menggunakan metode Weighted Moving Average adalah dapat memberikan hasil prediksi dengan nilai pada bulan Juli 2021 adalah 64 dengan analisis kesalahan yang dihasilkan yaitu nilai MAE sebesar 19,82, nilai MSE sebesar 559,82, dan nilai MAPE sebesar 19% sehingga dapat dijadikan acuan dalam proses estimasi barang. Hasilnya dapat menjawab penentuan pemesanan barang pada masa yang akan datang di UD Sri Rejeki.

Intprism Education Centre (IEC) merupakan sebuah sistem informasi berbasis website yang bertujuan untuk mengkoordinasi sebuah proyek agar berjalan dengan baik dan sesuai kriteria perusahaan dan sesuai dengan keinginan konsumen

Dalam kegiatan Praktik Kerja Lapang (PKL) ini, penulis serta tim membangun Sistem Informasi Management Event Berbasis Website (EVENTIOS). EVENTIOS merupakan sistem informasi berbasis website yang berfungsi sebagai media bertemunya pembuat event dan juga peserta event yang menyediakan segala kebutuhan tentang pembuatan event maupun peserta event. Dalam website EVENTIOS terdapat tiga hak akses, yakni ; User(Peserta), Admin(Event Owner), dan Superadmin(Admin Web).

Politeknik Negeri Jember awal berdirinya dimulai adanya program pemerintah untuk mengembangkan pendidikan politeknik di Indonesia pada tahun 1980. Ide munculnya pendidikan Politeknik Pertanian berasal dari pemikiran konsorsium ilmu-ilmu pertanian pada tahun 1983, dan ditindaklanjuti dengan pembukaan Politeknik Pertanian di 6 kota yaitu: Jember, Lampung, Payakumbuh, Samarinda, Ujung Pandang, Kupang. Jurusan Teknologi Informasi, didirikan pada tahun 2007 dengan surat keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: SK Direktur No 3870/K14/KP/SK/2007 tanggal 25 Agustus 2007. Di Jurusan Teknologi Informasi ada Sistem Informasi Pengarsipan Surat Masuk Dan Keluar. Sistem ini memiliki fungsi untuk menyimpan surat-surat atau mendokumentasikan surat-surat yang ada di JTI,mulai surat Keputusan,Surat survei untuk mahasiswa, dan seterusnya.