Menyoroti tentang pentingnya pengembangan minat anak-anak terhadap bidang pertanian sebagai fondasi penting bagi masa depan di Indonesia, minat generasi muda terhadap pertanian menurun, dan solusi efektif yang diusulkan adalah edukasi yang memperkenalkan pelajaran menanam sejak dini, khususnya kepada siswa Sekolah Dasar. Penggunaan teknologi, seperti gadget dan Augmented Reality (AR), diusulkan sebagai media pembelajaran interaktif yang dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa tentang pertanian. Penelitian ini mengembangkan aplikasi interaktif berbasis AR pada siswa SDN 1 Badean untuk mempelajari tanaman dan buah menggunakan interaksi kartu, dengan hasil uji coba penelitian yang melibatkan uji coba User Acceptance Test kepada 6 responden guru SDN 1 Badean dengan hasil presentase rata - rata 80,63% dan menunjukkan bahwa aplikasi ini efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif dan minat belajar siswa, terbukti dari peningkatan signifikan nilai ujian sebelum dan setelah penggunaan aplikasi dengan rata rata nilai 36,9 poin menjadi 90 poin. Penggunaan aplikasi sangat bergantung dengan kondisi ruangan dengan intensitas cahaya mencukupi, dibuktikan dalam penelitian bahwa intensitas cahaya 80 - 130 lux berhasil menunjukkan hasil yang maksimal dalam membaca marker dan menampilkan objek 3D.