Elearning Untuk Sekolah Dasar berbasis Website, Kholizah Rifka Atul Aida,
NIM E31190748, Tahun 2023, Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember,
Faisal Lutfi Afriansyah, S.Kom, MT.(Dosen Pembimbing).
E-learning adalah sebuah proses pembelajaran berbasis elektronik yang
menggunakan teknologi informasi. Biasanya, e-learning dilakukan melalui media
berbasis internet atau website. Dalam e-learning, konten dapat berupa dokumen,
video pembelajaran, audio atau suara penjelasan, atau bahkan video yang
distreaming di YouTube. Suatu situs web memungkinkan semua pelajaran,
termasuk catatan, kuis, dan ujian, diakses. Beberapa ahli memberikan definisi
berbeda untuk e-learning. Menurut Naidu (2006:1), E-learning adalah istilah yang
umumnya mengacu pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi
jaringan yang dirancang khusus untuk mengajar dan belajar. didefinisikan oleh
Bullen & Janes (2007:176) sebagai proses mengajar dan diajar yang terjadi saat
menggunakan teknologi internet untuk menyampaikan, memfasilitasi, dan
memungkinkan proses belajar meskipun terhalang jarak jauh.
Di masa pandemi saat ini dimana sebagian sekolah melangsungkan daring
agar bisa melanjutkan pembelajaran. Untuk sekolah dasar sebagian melakukan
luringnamun masih ada sebagian melakukan sekolah secara daring dengan begitu
penyampaian atau pun pengumpulan pekerjaan rumah diharuskan dating ke
sekolah. SDN 2 TEMPUREJO ini merupakan sekolah yang masih melakukan
daring namun untuk pengumpulan tugas belum ada media khusus yang akhirnya
siswa diharuskan datang ke sekolah sekedar mengumpulkan tugas saja. Dengan
adanya website Elearning untuk sekolah dasar ini bisa membantu permasalahan
guru dan murid yang terkendala di bagian pengumpulan tugas disaat pandemic
covid ini. Jadi di saat guru memberikan tugas kepada murid secara online atau
daring siswanya pun juga bisa engumpulkan tugas yang di berikan guru melalui
sebuah website yang dibuat ini. Pembelajaran e-learning dapat dilakukan di mana
pun dan kapan pun. Oleh karena itu, e-learning dinilai sangat hemat biaya karena
guru dan siswa tidak perlu membayar biaya seperti transportasi, makan, membeli
buku, dan lain-lain. Modal atau biaya yang harus dikeluarkan untuk e-learning
hanyalah gawai atau tablet.