Ingress Controller memiliki peran krusial dalam mengatur lalu lintas HTTP dan HTTPS ke dalam aplikasi yang berjalan di dalam cluster Azure Kubernetes Service. Dengan pertumbuhan popularitas Kubernetes sebagai platform orkestrasi kontainer, pemilihan Ingress Controller yang optimal menjadi sangat penting untuk memastikan Latency, Throughput, dan Delay/Packet Loss. Metode penelitian akan mencakup pengumpulan data performa dari Ingress Controller, yakni Nginx Load Balancer. Pengukuran performa akan melibatkan aspek-aspek kritis menggunakan Apache JMeter yang merupakan alat untuk menguji performa aplikasi web. Selain itu, penelitian ini akan mempertimbangkan skenario-skenario penggunaan yang umum di dunia nyata dengan pengujian yang dilakukan mulai dari jam 8 sampai jam 12 dengan jumlah thread yang bervariasi, yakni 10, 50, 100, 200, dan 500 threads.

Laporan Magang di Pertambangan di Jiangsu Delong Nikel Industri Co. LTD, Safatulloh Arsy Rahman, NIM E32210597, Tahun 2024, Teknik Komputer, Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, ?? (Pembimbing Utama), Jiangsu Delong Nikel Industri Co. LTD, ??? (Pembimbing Lapang). Salah Satu tuntutan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia bagi Politeknik Negeri Jember di wujudkan dalam program magang yang dilakukan oleh mahasiswa D3 maupun D4 dengan tujuan untuk mengasah keahlian dan keterampilan yang dimiliki oleh mahasiswa agar dapat mengenal dan beradaptasi dengan kebutuhan industri. Magang dilaksanakan selama empat bulan, dalam kesempatan kali ini dilaksanakan di Jiangsu Delong Nikel Industri Co. LTD. Selama menjalani kegiatan ini, bekal dan pengetahuan peserta didik dan disalurkan dengan sungguh-sungguh. Pelaksanaan Magang ini dilaksanakan selama 4 bulan, dimulai pada tanggal 22 Desember 2023 hingga 28 April 2024 ditempatkan di Jiangsu Delong Nikel Industri Co. LTD yang bertepatan di Laut Kuning yang indah, yang dikenal sebagai "Sungai Huangpu Jiangsu Utara" yang dikenal sebagai tepi selatan sungai irigasi - Zona Pengembangan Ekonomi Pesisir Yancheng Ringshui China dengan jam masuk kerja dijadwalkan setiap senin sampai jumat, dari jam 08.00 sampai dengan jam 17.00 WIB.

Penilaian kinerja guru dan tenaga kependidikan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan menjadi prioritas utama pengajaran yang diberikan oleh guru. Sekolah sebagai salah satu lembaga pendidikan membutuhkan guru dan tenaga kependidikan yang kompetensi dan kedisiplinan. Oleh karena itu, lembaga dapat melakukan evaluasi terhadap kinerja guru dan tenaga kependidikan berdasarkan penilaian pekerjaan untuk membantu mengambil keputusan terkait perpanjangan kontrak, kenaikan gaji, dan pemutusan hubungan kerja. Evaluasi kinerja guru dan tenaga kependidikan sangat penting dilakukan oleh sekolah dengan tujuan untuk menilai efektivitas kinerja mereka serta meningkatkan produktivitas guru.

Individu dengan gangguan penglihatan merujuk pada orang-orang yang mengalami kehilangan sebagian atau seluruh penglihatan yang tidak dapat dikoreksi hingga tingkat normal dengan kacamata standar, lensa kontak, atau intervensi medis. Memastikan bahwa siswa dengan gangguan penglihatan mengikuti pelajaran secara menyeluruh merupakan kesulitan tersendiri, terutama ketika pengajar juga mengalami gangguan penglihatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem deteksi postur duduk menggunakan klasifikasi gambar dan jaringan saraf konvolusi (CNN) pada perangkat Android. Metode yang diusulkan menggunakan model CNN SqueezeNet untuk mengklasifikasikan nilai-nilai landmark yang dihasilkan dari MediaPipe. Model dilatih pada dataset yang terdiri dari 1850 gambar berbagai postur duduk, dengan pembagian data latih dan uji sebesar 80?n 20%. Evaluasi model dil-akukan menggunakan confusion matrix yang menunjukkan akurasi sebesar 99,9%, dengan presisi, recall, spesifisitas, dan skor F1 mendekati 100%. Sistem ini bertujuan untuk memberikan infor-masi akurat tentang perilaku siswa kepada guru dengan gangguan penglihatan, sehingga meningkatkan pengalaman mengajar dan belajar di kelas melalui cara yang lebih mudah.

Penyandang tunanetra memiliki keterbatasan dalam hal penglihatan, sehingga kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari terutama dalam hal mengidentifikasi warna pada objek. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sebuah aplikasi sistem pendeteksi warna berbasis mobile yang dapat membantu penyandang tunanetra dalam mengidentifikasi warna pada objek secara real-time. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah K-Nearest Neighbors (KNN) dengan menggunakan ekstraksi fitur warna HSV (Hue, Saturation, Value). Penelitian ini dilakukan di SLB Negeri Jember dengan melibatkan siswa tunanetra dan guru sebagai pengguna aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi yang dikembangkan mampu mendeteksi warna pada objek dengan akurasi yang tinggi. Berdasarkan hasil pengujian, tingkat akurasi yang diperoleh dalam mengidentifikasi warna pada objek menggunakan metode KNN dengan nilai k = 5 adalah 92,28% pada data latih dan 89,13% pada data uji. Nilai tersebut menunjukkan bahwa sistem dapat mengenali warna dengan tingkat kesalahan yang kecil. Fitur talkback yang terintegrasi pada aplikasi juga memudahkan pengguna tunanetra dalam mengoperasikan aplikasi. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kemandirian penyandang tunanetra dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Kebisingan lingkungan merupakan salah satu aspek penting dalam kualitas lingkungan perkotaan yang telah menjadi masalah global yang mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan manusia serta ekosistem alamiah. Internet of Things (IoT) muncul sebagai solusi potensial untuk meningkatkan monitoring kebisingan lingkungan. Monitoring kebisingan menjadi penting dalam berbagai sektor mulai dari kesehatan hingga industri. Kebisingan ekstrem dapat memiliki dampak serius pada kesejahteraan manusia, produktivitas, dan kualitas hidup. Monitoring kebisingan menjadi kunci dalam upaya untuk menjaga lingkungan yang tenang dan nyaman. Sistem berbasis Internet of Things (IoT) menawarkan kemampuan untuk mengumpulkan data secara real-time dari sensor yang terhubung ke internet. Hal ini memungkinkan pemantauan yang lebih akurat dan respons yang cepat terhadap perubahan kondisi lingkungan kebisingan. Dengan adanya konektivitas yang terus menerus, informasi dapat diakses dari jarak jauh dan memungkinkan pengguna untuk memantau kondisi kebisingan tanpa batasan geografis.

Magang merupakan suatu bentuk pembelajaran dimana mahasiswa akan bekerja dengan jangka waktu tertentu pada suatu organisasi atau perusahaan.Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan kesempatan bagi peserta magang untuk mendapatkan pengalaman kerja yang relevan dengan bidang studi atau minat karir. Hal ini mendapat dukungan dari pemerintah melalui program program MSIB atau Magang Studi Independen Bersertifikat. Salah satu perusahaan yang tergabung dalam perusahaan tersebut adalah PT. Telkom Indonesia. PT. Telkom Indonesia adalah salah satu perusahan BUMN di bidang telekomunikasi yang terkemuka. Salah satu unit yang berdiri di bawahnya adalah PDA atau Program Digital Amoeba. Yang mana, Amoeba Management (AMA) bertanggung jawab mengakselrasi inovasi-inovasi yang diinkubasi.Program magang dilaksanakan selama kurang lebih 4 bulan, berlokasi di kawasan Telkom Corporate University, Kota Bandung, Indonesia. Selama menjalani kegiatan, mahasiswa mendapatkan pengalaman dan gambaran baru mengenai implementasi langsung di dunia industri. Tugas yang diberikan dengan program magang sebaagai Scrum Master adalah memastikan bahwa proyek yang sedang dikembangkan dapat berjalan dengan baik sesuai aturan-aturan dalam Scrum. Proyek yang sedang dikembangkan tersebut adalah Aplikasi atau Platform Eventeer dan Ideabox. Keduanya memiliki proses eksekusi dan hasil implementasi yang berbeda terhadap Scrum. Melalui pengamatan dan analisis yang dilakukan, dapat diketahui seberapa efektif Scrum dalam masing-masing proyek.

Pemilihan siswa terbaik memiliki sejumlah kendala di antaranya masih menggunakan metode manual, human error, dan penilaian yang kurang transparan. Ditambah lagi, sistem pendidikan di Indonesia masih ditemukan berbagai tantangan seperti kesenjangan kualitas antara daerah perkotaan dan pedesaan, serta aksesibilitas bagi kelompok marginal. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini mengusulkan penerapan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) berbasis FMCDM (Fuzzy Multi-Criteria Decision Making) di SMP Negeri 1 Tapin Tengah, Kalimantan Selatan. Metode FMCDM dipilih karena kemampuannya dalam menangani ketidakpastian dan ambiguitas, serta fleksibilitas dalam mengevaluasi berbagai kriteria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SPK berbasis FMCDM mampu memberikan penilaian yang lebih adil dan objektif, serta meningkatkan motivasi siswa untuk berprestasi. Selain itu, penggunaan teknologi ini juga membantu menghemat waktu dan tenaga para guru dalam proses evaluasi.