Pengembangan Multi Flutter App dengan Respons Dinamis dan Penanganan
Tingkat Lanjut Menggunakan Pendekatan Pola Arsitektur Provider-BLOC
dan Server-Side Services. Maulana Akbar Firdausya NIM: E41211342, Program
Studi Teknik Informatika Kampus III Nganjuk, Jurusan Teknologi Informasi,
Politeknik Negeri Jember. Ibu Puji Hastuti S.T., M.Eng (Dosen Pembimbing), PT
Maxximum Digital Content Consultant Charissa Nur Tita Aulia Nur (Pembimbing
Lapang).
Magang dilaksanakan di PT Maxximum Digital Content Consultant yang
berlokasi di Cimahi, Jawa Barat, selama lima bulan, mulai dari 1 Agustus hingga
30 Desember 2024. Program ini dirancang untuk menghubungkan pembelajaran
teoritis yang diperoleh di perguruan tinggi dengan pengalaman praktis di dunia
kerja,
serta memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai
pengembangan aplikasi perangkat lunak menggunakan Flutter.
Aplikasi yang dikembangkan adalah Unit Transfusi Darah Rumah Sakit
(UTDRS), yang bertujuan untuk mempermudah pengelolaan darah di rumah sakit.
Aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai fitur, termasuk login menggunakan
Google, manajemen jadwal dan antrian donor, survei kesehatan, validasi QR Code,
pelacakan status donor secara real-time, pencatatan riwayat, serta pengelolaan
profil pendonor. Flutter versi 3.27.0 dipilih karena kemampuannya dalam
mendukung pengembangan lintas platform dengan performa yang tinggi dan
efisiensi waktu melalui fitur hot reload.
Selama masa magang, mahasiswa bertanggung jawab atas pengembangan
aplikasi mobile, yang mencakup desain antarmuka pengguna (UI/UX), integrasi
fitur, serta pengujian aplikasi. Diagram alur bisnis sistem disusun untuk
memastikan efisiensi dan kepatuhan terhadap standar kesehatan yang berlaku.
Salah satu tantangan utama dalam proses pengembangan adalah terbatasnya akses
data dari perusahaan, namun aplikasi ini berhasil menyelesaikan beberapa fitur
utama.
Magang ini memberikan pengalaman langsung dalam pengembangan
aplikasi lintas platform, meningkatkan keterampilan teknis, serta memperluas
wawasan profesional. Rekomendasi yang diajukan mencakup peningkatan
keamanan data, optimalisasi fitur real-time, dan pengembangan fitur tambahan
seperti integrasi multi-bahasa, mode gelap, serta pengingat jadwal donor. Dengan
pengembangan yang berkelanjutan, aplikasi UTDRS diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif bagi sistem kesehatan di Indonesia.